DENPASARUPDATE.COM – Kematian artis cantik Thailand, Tangmo Nida masih menyisakan misteri di masyarakat.
Pasalnya, penyebab kematian artis cantik yang dikenal melalui film Ghost of Mae Nak ini masih menimbulkan tanda tanya.
Untuk itu, ibunda Tangmo Nida, Panida Siriyuthayothin mendesak pihak kepolisian melakukan otopsi ulang terhadap jenazah sang anak.
Baca Juga: Dapat Peringatan! Ibunda Tangmo Nida Terancam di Penjara, Ini Penyebabnya
Hal ini disampaikan pengacara ibunda Tangmo Nida yakni Krissana Sriboonpimsuay saat berbicara di kantor polisi Muang di provinsi Nonthaburi, seperti dikutip dari Bangkok Post, Senin 7 Maret 2022.
Ia menyebut kliennya yakni Panida memiliki keraguan terhadap hasil otopsi yang dilakukan oleh polisi sebelumnya.
Baca Juga: Sebelum Tewas Tangmo Nida Diduga Dicekoki Narkoba & Miras untuk Layani Nafsu Seks Pria Misterius Ini
Menurutnya, banyak kejanggalan mencurigakan dalam kasus tersebut.
Bahkan, pihaknya akan mendesak Kantor Polisi Kerajaan Thailand untuk meminta Khunying Porntip Rojanasunan, mantan direktur jenderal Institut Pusat Ilmu Forensik, untuk melakukan otopsi baru.
Dia mengatakan dia menindaklanjuti temuan forensik dalam kasus ini karena "ada keraguan". Dia tidak akan menjelaskan lebih lanjut.
Pengacara mengatakan dia akan mencari pertemuan dengan Khunying Porntip, yang sekarang menjadi senator.
Baca Juga: Ini Jadwal dan Jam Upacara Pemakaman Tangmo Nida Selama 3 Hari di Gereja Liberty Bangkok
Kliennya memiliki keyakinan pada kemampuannya. Dia mengatakan Ms Panida dan kakak laki-laki Tangmo memiliki banyak keraguan tentang kasus ini.
Khunying Porntip, yang berada di parlemen pada hari Senin, mengatakan kepada wartawan bahwa dia siap untuk memberikan nasihat tentang otopsi, tetapi tidak dapat melakukannya sendiri.
Letjen Pol Jirapat Phumijit, Komisaris Besar Kepolisian Daerah 1, mengatakan pada hari Senin bahwa kompilasi hasil otopsi sedang terburu-buru mungkin.
Dia ingin para interogator dalam kasus ini memutuskan masalah otopsi.
Kepolisian juga mengatakan, penyidik sudah memeriksa 65 orang sebagai saksi dalam kasus tersebut.
Seperti diketahui, artis cantik asal Thailand Tangmo Nida sempat menghilang dari speedboat saat bersama temannya menaiki di Sungai Chao Phraya Kamis 24 Februari 2022.
Dua hari kemudian, Sabtu 26 Februari 2022, Tangmo Nida ditemukan tewas mengenaskan di sungai Chao Phraya.
Baca Juga: Polisi Thailand Gunakan Mesin Sonar dan Monitor 3D Temukan Bukti Baru Kasus Kematian Tangmo Nida
Berdasarkan foto-foto yang beredar di media sosial, saat ditemukan oleh petugas, Tangmo Nida sendiri masih menggunakan pakaian lengkap.
Bahkan, kondisi pada mayat Tangmo Nida saat ditemukan sendiri wajahnya sangat rusak.
Pada bagian leher juga terdapat bekas jeratan. Selain itu, ada luka tebas yang cukup besar di paha sebelah kanan.
Mayor Jenderal Pol Yingyos Thepjamnong, juru bicara Kantor Polisi Kerajaan Thailand, mengatakan pada hari Senin bahwa mulai hari Selasa seorang wakil juru bicara Kepolisian Provinsi Region 1 akan memberikan pengarahan harian tentang kasus tersebut di markas besar regional, untuk mencegah kebingungan.
Dua orang di atas speedboat, Tanupat "Por" Lerttaweewit, pemilik, dan Phaiboon "Robert" Trikanjananun, pengemudi, didakwa mengoperasikan kapal tanpa izin dan kelalaian yang menyebabkan kematian.
Sebelumnya, penyelidikan atas kematian artis Thailand, Tangmo Nida yang meninggal dunia di Sungai Chao Phraya pada 24 Februari 2022 lalu masih terus berlangsung.
Bukti baru berupa rekaman CCTV kembali terkuak di media sosial. Banyak yang menduga benar adanya konspirasi kematian Tangmo Nida, meski benar disebabkan tenggelam mengapa banyak kejanggalan yang dirasakan bahkan oleh netizen.
Namun, satu dari kelima rekan yang menjadi saksi kejadian, disinyalir nekat mengungkapkan fakta yang sebenarnya dari kejadian tenggelamnya Tangmo Nida, meski hingga saat ini identitasnya masih dirahasiakan.
CCTV Buktikan Pertemuan 4 dari 5 Rekan Tangmo Nida
Baca Juga: UPDATE: Sejumlah Bukti Baru Kasus Tangmo Nida Ditemukan, Salah Satunya Botol dan Gelas Anggur
Tak menunjukan adanya kehadiran Kratik atau Gatick (manajer Tangmo Nida), CCTV menampilkan keempat orang rekan Tangmo Nida bertemu dan berkumpul di area pom bensin pada pukul 2 dini hari waktu Thailand.
Apakah ini adalah pertemuan rahasia tanpa melibatkan Kratik?
Ternyata dalam CCTV tidak hanya keempat orang itu saja, namun turut hadir pula beberapa orang lainnya.
Dugaan sementara orang-orang inilah yang membuat skenario rekayasa tenggelamnya Tangmo Nida.
Baca Juga: Polisi Thailand Gunakan Mesin Sonar dan Monitor 3D Temukan Bukti Baru Kasus Kematian Tangmo Nida
Bukti rekaman CCTV ini menjadi sanggahan dari pernyataan keempat orang ini yang sebelumnya yang menyatakan bahwa mereka langsung pulang ke rumah pada saat itu.
Sebaliknya pertemuan yang tidak melibatkan Kratik atau Gatick ini terekam dalam CCTV terjadi selama kurang lebih 30 menit, 3 dari kendaraan yang memasuki area tampak adalah mobil-mobil mewah jenis MPV.
Tentu saja rekaman yang beredar ini meruncingkan kecurigaan kematian Tangmo Nida, apakah Kratik ditekan dan di kambing hitamkan?
Kepolisian Thailand hingga saat ini masih terus menyelidiki kemungkinan-kemungkinan lain dari kematian Tangmo Nida, dikabarkan juga telah menerima pengakuan penuh dari ‘seseorang’ yang identitasnya dirahasiakan.
Polisi telah memanggil semua yang terlibat saat kejadian secara terperinci dan penyelidikan di Sungai Chao Phraya.
Bukti pasir endap Sungai Chao Phraya telah diambil untuk dibandingkan dengan pasir yang ada dalam paru-paru korban. Juga diambil plastik yang diduga berisi botol wine, gelas dan beberapa objek lain.
Baca Juga: SIAP-SIAP! Ikut Sebar Foto Tragis Mayat Artis Thailand Tangmo Nida, Polisi Siap Penjarakan Anda
Sementara itu, diberitakan sebelumnya Kratik (manajer Tangmo Nida) telah menjalani interogasi selama 7 jam dan terlihat tertekan dan kelelahan.
Perkembangan kasus kematian artis Thailand pemilik nama asli Nida Patcharaveerapong yang dianggap janggal masih terus akan berkembang.***