Takut Dapat Tekanan dari Si Jenderal, Keluarga Tangmo Nida Tolak Pengacara Ini, Lebih Pilih Uang Kompensasi?

22 Maret 2022, 06:54 WIB
Takut Dapat Tekanan dari Si Jenderal, Keluarga Tangmo Nida Tolak Pengacara Ini, Lebih Pilih Uang Kompensasi? /Instagram/melonp.official/

DENPASARUPDATE.COM – Kasus kematian artis cantik asal Thailand, Tangmo Nida hingga kini masih menjadi misteri yang belum dapat dipecahkan.

Banyak orang yang mencoba ingin membantu membongkar fakta dibalik kasus kematian Tangmo Nida.

Salah satunya, adalah pengacara atau advokat senior Thailand, Tum Sittra Biabungkerd.

Baca Juga: Akan Masuk Penjara, Polisi Lakukan Tes Kebohongan Kasus Kematian Tangmo Nida, Gatick, Por, Robert Tak Lolos?

Dikutip dari YouTube Upnomad Travel, pengacara Tum sapaan akrabnya bahkan sampai melakukan investigasi pribadi untuk mencari penyebab kematian Tangmo Nida.

Alhasil, dirinya mendapat informasi adanya sosok orang besar dan berpengaruh di politik dan militer Thailand yang diduga menjadi otak penyebab matinya Tangmo Nida.

Baca Juga: Tak Cuma Bekas Darah di Baju, Hasil Otopsi Kedua Temukan Kuku Tangmo Nida Identik dengan Goresan Gatick Cs

Bahkan, sosok orang yang berpangkat jenderal itu menurut pengacara Tum memiliki inisial ‘N’.

Hanya saja, upaya bantuan yang dilakukan oleh pengacara Tum Sittra Biabungkerd ini nampaknya masih jauh dari harapan.

"Apakah mungkin masih menunggu waktu yang tapat ngomong lagi di media. atau jangan-jangan pengacara itu masih menghormati proses investigasi lanjutan yang dilakukan oleh pihak kepolisian kepada jenazah atau jasad Tangmo Nida, dengan begitu dia mungkin tidak mendahului dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak kepolisian," kata akun YouTube Upnomad Travel yang dikutip pada Selasa 22 Maret 2022.

Baca Juga: 10 Tanda Seseorang Umurnya Tinggal Beberapa Hari Lagi Sebelum Meninggal Menurut Primbon Jawa

Ini karena keluarga Tangmo Nida menolak pengcara Tum untuk terlibat dalam membongkar kasus dibalik kematian sang artis.

Sang ibunda yakni Panida Siriyudthayothin yang menolak mentah-mentah tersebut bahkan diduga ketakutan akibat adanya pernyataan pengacara Tum yang menyebut nama sosok jenderal ‘N’ sebagai orang yang diduga dalang dan otak kematian Tangmo Nida.

Baca Juga: Ini Sosok Jenderal ‘N’, Dalang Tewasnya Tangmo Nida yang Sengaja Buat Lambat Proses Penyelidikan

Padahal, sebelum pernyataan pengacara Tum muncul di media massa setempat, sang ibu terlihat getol dalam membela sang anak.

Kepada awak media, ia bahkan sempat meminta adanya otopsi lanjutan lantaran menduga jika anaknya Tangmo Nida diduga dibunuh.

"Ibu Tangmo Nida bilang kalau orang ini (pengacara) cuman cari panggung dan dia juga enggak ikhlas bantuin saya. Dan sekarang saya udah dapat pengacara yang tulus buat bantuin saya," kata Panida mengutip akun YouTube Upnomad Travel.

Baca Juga: Inilah Rincian Lengkap 11 Luka Hasil Otopsi Kedua di Mayat Tangmo Nida

Kemudian, dengan ditolaknya pengacara Tum Sittra Biabangkerd oleh Ibu Tangmo Nida. Kini diduga Ibu Panida lebih memilih uang dari pada kematian anaknya.

Contohnya beberapa waktu lalu ibu Panida, sempet ditawarin kompensasi senilai 30juta baht atau Rp13,2 M oleh dua orang tersangka yakni Por dan Robert yang sudah dinyatakan bersalah oleh pihak kepolisian atas kelalaian yang menyebabkan kematian Tangmo Nida.

Baca Juga: Ibu Panida Usir Gatick dari Rumah Tangmo Nida, Ada Apa Ya?

"Mereka sudah dinyatakan bersalah tapi sama sekali tidak ditangkap dan ditahan dan dibebaskan dengan uang jaminan dan ketika mendapati orang itu Ibu Tangmo Nida ini seketika langsung luluh hatinya. dan menerima permintaan maaf mereka berdua walaupun uang 13 miliar itu sampai sekarang masih belum diterima ibu Panida," ujarnya.

Apalagi, ketika upacara penghormatan terakhir Tangmo Nida yang telah digelar di salah satu gereja di Bangkok, anehnya ibu Panida datang bersama Por dan Robert yang merupakan tersangka kematian anaknya.

Hal itupun membuat publik geram, sebab Por dan Robert terbukti bersalah karena sudah ditetapkan tersangka oleh pihak kepolisian Thailand atas kelalaian yang menyebabkan kematian.

Baca Juga: Merinding! Arwah Tangmo Nida Gentayangan Cari Keadilan

Bekas Darah Jadi Bukti Baru

Di sisi lain, ahli forensik terkenal Thailand, Dr. Pornthip Rojanasunan telah mengumumkan bahwa tidak ada tanda bekas buang air kecil di baju Tangmo Nida, namun ditemukan adanya bekas darah.

Jika seandainya darah yang ditemukan di baju Tangmo Nida ternyata adalah milik seseorang, maka selanjutnya bekas darah tersebut akan dicocokkan dengan bank DNA yang telah diambil dari para saksi.

Jejak DNA yang telah dimiliki tersebut diharapkan akan memberikan banyak data-data dalam proses penyelidikan demi mengungkap kasus penyebab kematian dari Tangmo Nida sebenarnya.

Baca Juga: Link dan Cara Mengetahui Sifat dan Karakter Nama Kalian yang Lagi Viral di Media Sosial, Share Hasilnya!

Sebelumnya, seorang aktor kenamaan Thailand yang juga sahabat Tangmo Nida yang juga ikut dalam proses evakuasi mayat sang artis sempat memberikan kesaksian adanya kejanggalan dengan kondisi jasad almarhumah.

Ia mengaku bahwa dirinya menemukan beberapa luka lebam di wajah sang artis dan semua saksi yang berada di dalam speedboat tersebut juga ditemukan memiliki luka goresan.

Baca Juga: Ini Video Tangmo Nida Beri Kode SOS Tanda Dirinya dalam Bahaya Saat di Speedboat 24 Februari 2022

Namun, pihak kepolisian Bangkok mengungkapkan telah memeriksa luka goresan yang berasal dari kelima saksi tersebut dan menyatakan bahwa goresan luka tersebut hanyalah kebetulan dan disebut sebagai luka lama yang telah ada jauh sebelum kejadian Tangmo Nida tewas tenggelam.

Dengan demikian, luka memar yang ditemukan pertama kali di wajah Tangmo Nida dinilai sebagai luka akibat jatuh ke sungai karena kecelakaan saja.***

 

 

 

Editor: Ahmad Latief Fahrezi

Sumber: Upnomad Travel

Tags

Terkini

Terpopuler