DENPASARUPDATE.COM - Pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 di lingkungan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan (Rutan) di lingkungan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Bali berjalan dengan aman, damai, dan kondusif.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Kanwil Kemenkumham Bali, Romi Yudianto, sehari setelah pelaksanaan pungutan suara berlangsung, Rabu (15/2/2024).
Menurut Romi, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 3.935 orang, diantaranya 3.618 orang merupakan warga binaan laki-laki dan 317 orang warga binaan perempuan.
Ia mengatakan bahwa seluruh warga binaan yang memiliki hak pilih telah menggunakan hak suaranya dengan tertib dan antusias.
"Kami sangat mengapresiasi partisipasi aktif dari warga binaan di Lapas dan Rutan dalam menyalurkan hak suaranya. Ini menunjukkan bahwa mereka masih peduli terhadap proses demokrasi di negara ini," ujarnya.
Romi juga mengatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), serta aparat keamanan setempat untuk memastikan pelaksanaan pemilu di Lapas dan Rutan berjalan dengan lancar dan transparan.
Ia menambahkan bahwa seluruh petugas di Lapas dan Rutan juga telah menjaga netralitas dan profesionalisme dalam melaksanakan tugasnya.
"Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung pelaksanaan pemilu di Lapas dan Rutan. Kami berharap tidak ada kendala atau masalah yang terjadi," tuturnya.
Adapun dari hasil rincian yang didapat dalam penghitungan suara pemilihan presiden/wakil presiden tahun 2024 pada seluruh Unit Pemasyarakatan di lingkungan Kanwil Kemenkumham Bali menempatkan pasangan calon (paslon) 02 Prabowo - Gibran mendapatkan suara terbanyak, yaitu sebanyak 65 persen suara, disusul paslon 03, Ganjar - Mahfud sebanyak 31,1 persen suara, dan yang terakhir paslon 01, Anies - Muhaimin dengan meraih suara sebanyak 3.8 persen suara.
Romi berharap bahwa pelaksanaan pemilu di Lapas dan Rutan dapat menjadi contoh bagi masyarakat luas bahwa proses pemilu dapat berjalan dengan damai dan kondusif di mana saja.
Ia juga berharap bahwa hasil pemilu dapat diterima oleh semua pihak dengan sportif.
"Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, serta menghormati pilihan rakyat. Mari kita dukung pemerintahan yang terpilih untuk membawa Indonesia lebih maju dan sejahtera," pungkasnya. ***