DENPASARUPDATE.COM - Gema perdamaian antara suporter Arema FC, Aremania dengan suporter Persebaya Surabaya, Bonek terus bergulir.
Sempat terganggu dengan adanya statement oknum yang mengaku perwakilan Aremania Dadang yang mencederai niat perdamaian tersebut, niat perdamaian kembali disuarakan oleh para Aremania.
Kali ini niat perdamaian tersebut langsung disampaikan Sesepuh Aremania, Anto Baret.
Baca Juga: Presiden FIFA Bakal Datang ke Indonesia Untuk Hal Ini, Siap Revolusi PSSI?
Tokoh sekaligus budayawan asal Malang itu kembali mengutarakan niat agar Aremania berdamai dengan Bonek.
Ajakan damai tersebut disampaikannya lewat video yang beredar viral di media sosial.
Dalam video tersebut, Anto Baret yang juga dikenal sebagai musisi tersebut dengan tegas mengajak Bonek untuk berdamai.
Baca Juga: Viral Video Polisi Tertawa Saat Ribuan Aremania Selamatkan Diri di Kanjuruhan: Mati, Sikat To!
Bahkan, dalam video tersebut ia juga terlihat menyampaikan permintaan maaf tersebut dengan gesture meminta maaf.
"Assalamualaikum warrohmatullahi wabarokatuh. Salam sejahtera buat saudara-saudara semua. Saya, mewakili dulur-dulur Arema, ayo damai, yuk. Ayo damai. Damai," kata Anto Baret.
Menariknya mewakili Aremania, ia bahkan meminta maaf atas berbagai kesalahan yang pernah dibuat Aremania kepada Bonek.
Ia berharap perdamaian ini dapat menjadi momentum bersatunya seluruh elemen suporter Indonesia untuk lebih baik.
"Damai. Sepurane juga gae juga dulur-dulur Bonek, yen ono kata-kata sing ora tepat. Damai," kata pria yang juga pendiri Kelompok Penyanyi Jalanan (KPJ) ini.
Sebelumnya, saat orasi usai menggelar tahlilan di depan Stadion Kanjuruhan, Jumat 7 Oktober 2022.
Baca Juga: Penggemar Anime Wajib Download, Nekopoi Care Apk Mod v.3.01 Versi 2022, Viral di TikTok
Dalam orasinya tersebut, ia mendesak semua pihak untuk bersatu mengawal proses pengusutan Tragedi Kanjuruhan.
"Polisi sudah menetapkan tersangka, tapi kayaknya ada rasa, kita bisa merasakan masih ada fakta tersembunyi, tapi masih ada tim investigasi dari pak Mahfud MD yang dibentuk pak Jokowi. Itu harapan kita," kata Anto Baret.
"Mudah-mudahan kesabaran kita ini tidak dilukai. Mudah-mudahan kepercayaan kita ini terhadap hukum tidak dikhianati. Marilah saudara semua, energi kita dijadikan satu untuk ngawal supaya keadilan benar-benar ditegakkan di bumi Arema," ucapnya.
Sebelumnya, laga Derby Jatim antara Arema FC vs Persebaya Surabaya pada 1 Oktober 2022 lalu menjadi sebuah tragedi kelam.
Pasalnya sebanyak 131 orang tewas usai menyaksikan laga tersebut.
Ratusan korban tersebut dikabarkan tewas usai berdesakan untuk menyelamatkan diri dari serangan gas air mata yang ditembakkan aparat keamanan.
Sontak peristiwa tersebut menjadi perhatian dunia internasional dan membuat persatuan antar elemen suporter di Indonesia, termasuk dua suporter yang selama ini menjadi rival yakni Aremania dengan Bonek.
Bahkan, Bonek yang dikenal menjadi rival abadi Aremania menjadi salah satu elemen suporter yang bersimpati atas terjadinya tragedi tersebut.
Melalui salah seorang tokohnya, Andie Pecie, bahkan berniat menyambangi Malang untuk menyampaikan bela sungkawa dan mengajak mengusut tuntas kejadian ini.
Baca Juga: Link Nonton dan Download Blind Episode 8 Subtitle Indonesia Full TERBARU Lengkap dengan Sinopsis
Niat itu sempat terkesan ditolak halus Dadang, pewakilan Aremania, dalam acara Mata Najwa.
Sikap Dadang kemudian dikritik, lantaran dianggap tak mau menurukan ego antarsuporter. Akhirnya, Dadang meminta maaf
Belakangan, Dadang meminta maaf karena panen kritik.
Ia juga mengajak Bonek untuk datang tahlilan tujuh hari bersama Aremania usai Tragedi Kanjuruhan.***