OPINI: Pendidikan Politik untuk Pemilih Pemula, Inisiatif Pemilu Berintegritas

- 22 Juni 2023, 23:30 WIB
Muhammad Ridwan, S.Pd.
Muhammad Ridwan, S.Pd. /Denpasar Update/

Setidaknya terangkum sebagai berikut: 1) Mengapa harus terlibat dalam pemilu. 2) Bagaimana menentukan pemimpin yang baik. 3) Apa yang dimaksud dengan dapil. Jika ditelaah berbagai pertanyaan tersebut mengindikasikan beberapa hal sebagai berikut: 1) Pemilih pemula masih belum memiliki pengetahuan politik yang memadai. Dibutuhkan intervensi melalui pendidikan politik yang secara kontinu terus dilakukan. Terutama terkait konsep politik dan peran kelembagaan pemilu. 2) Pemilih pemula belum memiliki pengetahuan yang memadai terkait mekanisme pemilu. Untuk itu dibutuhkan sosialiasi politik dari penyelenggara pemilu, menyasar pemilih muda atau pemilih pemula sebagai subyek sosialisasi. 3) Pendidikan politik mempengaruhi aspek kognitif pemilih pemula untuk sadar hak dan kewajiban politiknya. Tergambar dari pertanyaan seperti untuk apa terlibat dalam pemilu, kriteria pemimpin politik seperti apa yang harus dipilih, hingga bermuara pada kesadaran pentinganya partisipasi politik dalam pemilu. ***

Penulis adalah Sarjana Pendidikan Undiksha Singaraja. Berdomisili di Sempidi, Mengwi, Kab. Badung, Bali. 

 

Halaman:

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: Denpasar Update


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x