DENPASARUPDATE.COM – Sejak pariwisata Bali Kembali dibuka untuk pasar intyernasional pasca Covid-19, wisatawan asing Kembali ramai-ramai datang ke Bali. SalaH satu tujuan wisata favoritnya tak lain pantai Diamond di Nusa Penida, Klungkung.
Namun, ternyata pantai indah dengan bentuk pulau seperti Dinosaurus ini jadi neraka lantaran acap makan korban. Kecelakaan laut yang dialami sejumlah wisatawan saat berkunjung ke objek wisata di Kecamatan Nusa Penidakhususnya Pantai Diamond.
Beberapa kali korban ditemukan mengambang setelah lenyap beberapa hari. Namun ada pula yang tak muncul lagi. Seperti kasus terakhir wisatawan asing asal Jerman dan Australia belum ditemukan meski sudah dicari berhari-hari.
Baca Juga: WNA India Selundupkan Berlian 932 Butir dari Thailand ke Bali Dalam Lubang Anus Segera Diadili
Menyikapi hal ini, Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta memimpin rapat koordinasi terbatas (rakortas) guna meminimalisir terjadinya kembali kecelakaan laut dialami wisatawan saat berwisata di Nusa Penida bertempat Ruang Rapat Kantor Bupati Klungkung.
Dalam rakortas tersebut, Suwirta memerintah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk mengkaji pantai-pantai mana saja di Nusa Penida yang baik dan tidak baik untuk aktivitas berenang, memperjelas pemasangan rambu-rambu, dan menempatkan penjaga pantai. “Penjaga pantai yang ditempatkan harus berani dan tegas dalam menerapkan arahan rambu-rambu peringatan,” terangnya.
Khusus kepada Sekda Klungkung, I Gde Putu Winastra, dia meminta untuk segera melakukan pengkajian untuk pengadaan penjaga pantai. Sementara kepada Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Klungkung, dia meminta untuk pemasangan CCTV di destinasi wisata Nusa Penida.
Baca Juga: Ayu Ting Ting Jatuh saat Perform, Begini Kronologinya
“Sementara untuk jangka menengah dan panjang, saya minta Dinas Pariwisata untuk mulai menerapkan konsep One Gate One Destination,” ujarnya.
Sementara itu, Kalaksa BPBD Klungkung, I Putu Widiada saat dikonfirmasi terpisah mengungkapkan, ada tiga pantai yang tidak layak untuk melakukan aktivitas berenang lantaran arusnya yang kuat, yakni Pantai Diamond, Klingking dan Pasih Uug. Berdasarkan hasil rakortas kemarin, aktivitas berenang di tiga pantai tersebut akan dilarang tanpa terkecuali.
“Kami akan pasang rambu larangan dan bendera juga di sana nanti,” ungkapnya.
Baca Juga: Coupon Code The Spike Volleybalk Story Hari Ini 13 Januari 2023 Terbaru, Klaim Kode Kupon Sekarang
Lebih lanjut diungkapkannya, ada sebanyak lima petugas Balawista yang saat ini bertugas di Nusa Gede dan lima petugas Balawista bertugas di Nusa Lembongan. Dengan jumlah personil yang terbatas itu, pengawasan yang dilakukan petugas Balawista sifatnya patroli ke sejumlah pantai di Nusa Penida dan terlibat dalam kegiatan pencarian.
“Untuk itu, rencananya kami akan menambah petugas penjaga pantai di sana untuk bisa melarang dan menindak tegas. Kami harus berani, ada orang yang membandel, kami seret langkah kami ke depannya,” terangnya.
Terkait kapan penambahan petugas penjaga pantai akan dilakukan, dia mengaku masih melakukan kajian. Mengingat APBD Tahun 2023 telah ketok palu sehingga perlu perhitungan mata dalam melakukan penggeseran anggaran. ***