1,2 juta Rakyat Kabupaten Bogor Calon Penerima Vaksin Sinovac Tahap Pertama

- 13 Oktober 2020, 17:35 WIB
Bupati Bogor , Hj Ade Yasin SH  Saat Mengikuti Rapat Video Conference Terkait Penanganan Covid 19
Bupati Bogor , Hj Ade Yasin SH Saat Mengikuti Rapat Video Conference Terkait Penanganan Covid 19 /AS Pangrango/Pemkab Bogor

DENPASARUPDATE.COM - Bupati Bogor,  Hj Ade Yasin SH  mengikuti rapat koordinasi targeted testing dan tracing Covid-19 di Jabodetabek dan Bali melalui video conference, dan mengarahkan palaksanaan tracing, testing, dan target pada penanganan Covid-19, bertempat di ruang Sekretariat Satgas Penanganan Covid 19 Kabupaten Bogor, Selasa 13 Oktober 2020.

Ade Yasin mengatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor mulai menyiapkan rencana pemerintah pusat untuk melakukan uji klinis vaksin Covid-19 produksi Sinovac, Tiongkok.

Menurutnya, beberapa wilayah menjadi perhatian khusus di Jabar terutama Bodebek, sehingga ketika ada kesulitan, dapat langsung berkoordinasi dengan pusat.

Baca Juga: Kemunculan Lintang Kemukus Dikaitkan Dengan Bencana, Begini Tanggapan BMKG

Rapat yang dipimpin Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan juga meminta mempercepat tracing PCR atau polymerase chain reaction di setiap daerah.

Dari total jumlah penduduk 6 juta jiwa, Pemkab Bogor harus menyerahkan data sebanyak 1.2 juta jiwa sebagai calon penerima vaksin tahap pertama.

Bupati menjelaskan, vaksin tersebut diutamakan untuk orang-orang yang sering kontak dengan orang lain.

Baca Juga: Daihatsu Hijet Dilengkapi Fitur Cegah Kecelakaan, Tapi di Indonesia Tak Laku

Seperti tenaga kesehatan, Aparatur Sipil Negara (ASN), Pelayan Publik,TNI-Polri, Jurnalis hingga ke RT/RW akan dicatat sebagai penerima vaksin.

Halaman:

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: DENPASARUPDATE


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x