Pemerintah Minta Masyarakat Jeli Membedakan Akun Palsu dan Resmi Kartu Prakerja

- 11 Oktober 2020, 19:51 WIB
Link palsu prakerja.vip daftar Kartu Prakerja beredar di media sosial, Kemnaker buka suara./Instagram @kemnaker
Link palsu prakerja.vip daftar Kartu Prakerja beredar di media sosial, Kemnaker buka suara./Instagram @kemnaker /

DENPASARUPDATE.COM - Maraknya kasus penyebaran berita bohong (hoax) menjadi konsekuensi berkembangnya teknologi informasi khususnya media sosial.

Baru-baru ini media sosial sedang ramai dengan penyebaran situs prakerja palsu yang sedang membutuhkan pendaftar.

Prakerja menjadi program pemerintah untuk memberikan pelatihan serta bantuan modal bagi masyarakat yang membutuhkan.

Baca Juga: Bandara Ngurah Rai Alami Penurunan Jumlah Penumpang Mencapai 70 Persen

Pihak Prakerja secara resmi mengumumkan kepada masyarakat agar tidak terkecoh dengan situs-situs prakerja yang palsu guna menghindari penyalahgunaan data kemudian.

Seperti dilansir dari Pikiran-Rakyat dengan judul berita Hati-Hati Link Daftar Kartu Prakerja Palsu, Alamat Sirus Resmi Hanya Prakerja.go.id.

"Alamat sAlamaKartu Prakerja yang resmi hanya Resmprakerja.go.id," tulis akun @prakerja.go.id yang diunggah pada Minggu 11 September 2020.
ㅤㅤ
Pihak Kemenaker (Prakerja) pun mengimbau kepada warga agar tidak memberikan data pribadi.
Data tersebut seperti Nomor Induk Kependudukan (NIK), nomor Kartu Keluarga (KK), nomor HP, alamat email, atau data pribadi lainnya selain pada laman resmi Kartu Prakerja.
ㅤㅤ
"Jadi, pastikan Sobat hanya mengunjungi situs Kartu Prakerja yang resmi, ya!," tulisnya.
"Selain itu, jangan percaya bila Sobat menerima email yang tidak menggunakan domain email resmi Kartu Prakerja. Domain email resmi Kartu Prakerja hanyarprakerja.go.id," tambahnya.

Akun tersebut pun mengimbau kepada masyarakat yang menemukan informasi mencurigakan yang mengatasnamakan Kartu Prakerja, untuk melapor.
Silakan laporkan melalui nomor layanan masyarakat Kartu Prakerja berikut ini:ㅤ0800-150-3001 (bebas pulsa)," tambahnya.***(Agil Hari Santoso/Pikiran Rakyat)

 

Editor: M Hari Balo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x