Punya Sensasi Tersendiri, Habiskan Waktu Libur untuk Mancing

- 7 November 2020, 22:20 WIB
Dewa Gede Sutrisna pemancing mania asal Klungkung Bali menunjukkan ikan hasil mancing di laut Tulamben Karangasem.
Dewa Gede Sutrisna pemancing mania asal Klungkung Bali menunjukkan ikan hasil mancing di laut Tulamben Karangasem. /kartika mahayadnya

DENPASARUPDATE.COM – Hobi mincing kadang dianggap membosankan. Tapi bagi pelakunya justru punya sensasi tersendiri. Berburu alat pancing mahal hingga begadang di laut.

Bangun dini hari hingga mengeluarkan biaya besar pun kerap tidak jadi masalah. Seperti hobi memancing yang tidak hanya butuh waktu luang yang cukup namun juga biaya untuk membeli peralatan.

Seperti yang dilakoni salah seorang penghobi memancing, Dewa Gede Sutrisna, 27 tahun. Meski berawal dari ajakan sang kakak yang sudah lebih dulu memiliki hobi memancing, ia kini kerap merasa ada yang kurang dan uring-uringan bila seminggu saja tidak dapat memancing. “Saya selalu berusaha meluangkan waktu seminggu sekali agar bisa memancing,” katanya.

Baca Juga: Pemerintah Inggris Ikut Investigasi Dugaan Korupsi Pembelian Pesawat Garuda Indonesia, Ada Apa Ya?

Bila biasanya para pegawai memanfaatkan waktu liburnya untuk bangun siang dan bersantai di rumah. Beda halnya dengan Sutrisna yang selalu berusaha bangun pagi di hari liburnya yang hanya satu hari dalam seminggu tersebut.

Itu dilakukannya agar bisa memancing dengan puas. “Apalagi keberhasilan memperoleh ikan itu sangat dipengaruhi oleh cuaca sehingga haru pintar-pintar menentukan waktu dan tempat yang tepat untuk memancing,” ujarnya.

Tidak sekadar hobi, Sutrisna mengaku telah masuk ke sejumlah grup memancing untuk menambah wawasan tentang hobinya itu. Terutama berkaitan dengan peralatan memancing. Adapun group Facebook merupakan jalan termudahnya untuk mencari alat pancing.

Baca Juga: Siap-siap Dini Hari Nanti Ada Der Klassiker Borussia Dortmund vs Bayern Munich, Ini Prediksinya!

"Karena lebih sinple mencarinya dan bisa nego harga sama penjual. Dalam memancing, saya menggunakan ultra light casting. Rata-rata harga pancing saya sekitar Rp 2 juta," terang pria yang mulai serius mendalami dunia memancing sejak berusia 12 tahun itu.

Meski sudah lama memiliki hobi memancing, ia mengaku masih kerap kecewa bila tidak satu ikan pun berhasil ditangkap di hari itu. Begitu juga ketika mendapat tangkapan besar, ia akan merasa senang dan bangga. Mengingat persiapan yang dilakukannya sebelum memancing cukup menguras waktu dan juga biaya.

Baca Juga: Soal Heboh Video Mesum yang Diduga Mirip Dirinya, Ini Tanggapan Gisel

"Tantangan bagi saya sendiri untuk mencari spot pontesial untuk memancing. Waktu memancing, semua tergantung spot memancing yang akan dikunjungi, dan tergantung kebiasaan ikan yang ingin dipancing," bebernya.

Lebih lanjut ia mengungkapkan akan sangat bahagia bila bisa memperoleh ikan sirip biru atau bluefin trevally. Sebab menurutnya, jenis ikan itu memiliki tarikan yang sangat kuat dan perlawanan yang cukup lama. Sehingga butuh perjuangan luar biasa untuk mendapatkannya. "Ikan ini biasanya saya dapat di daerah Karangasem," tandasnya. ***

 

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: DENPASARUPDATE


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x