Konsul India di Bali Neeharika Singh Dicopot Terkait Skandal Penipuan dan Pencucian Uang

- 29 September 2023, 06:45 WIB
Konsul India di Bali Neeharika Singh (kiri) saat bertemu mantan Gubernur Bali Wayan Koster, ketika baru menjabat di Bali pada Januari 2023 lalu.
Konsul India di Bali Neeharika Singh (kiri) saat bertemu mantan Gubernur Bali Wayan Koster, ketika baru menjabat di Bali pada Januari 2023 lalu. /antaranews.com/denpasarupdate.com/

Lantas apa kaitan Neeharika Singh dengan perkara yang membelit perusahaan ABI di India tersebut?.  Seperti diberitakan sebelumnya, dalam dokumen pemeriksaan disebut, bahwa Neeharika Singh yang kini bertugas sebagai konsul India di Bali adalah istri pemilik ABI yang bernama  Ajit Kumar Gupta.

Berdasarkan laporan penyidik penegakan hukum India (ED), bahwa kasus pencucian uang oleh ABI sudah bergulir sejak tahun 2019 berdasarkan 30 FIR (dokumen laporan) dan pengaduan yang didaftarkan oleh Polisi UP terhadap Ajit Kumar Gupta.

Baca Juga: Puri Agung Denpasar Yakin Made “Ariel” Tak Mampu Tunjukkan Bukti Sertifikat Tanah Atas Klaim Kantor LABHI

Bukan hanya itu, STF UP bersama Polsek Lucknow telah menangkap Ajit Kumar Gupta pada 16 Juli 2020 untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya dimuka hukum.

Keterlibatan Neeharika ini dinyatakan tercium bersdasar hasil pengembangan pemeriksaan. Selanjutnya pada tahun 2021, penyidik menambahkan nama petugas IFS dalam kasus PMLA.

Sumber mengungkapkan selama penyelidikan terhadap Ajit Kumar Gupta beberapa transaksi dan transfer uang yang diterima istrinya, Neeharika Singh berada dalam pengawasan otoritas setempat.

Baca Juga: Curhatan Yabes Roni Usai kembali Cetak Gol di Liga 1, Terimakasih ke Tim Medis dan Minta Bali United Bangkit

Petugas IFS tersebut mengatakan, Neeharika pernah bertugas menjabat sebagai wakil kepala divisi Afrika Selatan, di Tokyo dan negara-negara Asia Timur, hingga kini ditugaskan sebagai Konsul India.

Bagaimana modus operandi kasus penipuan dan pencucian uang ini? Sumber petugas mengatakan perusahaan ABI menawarkan investasi dengan janji keuntungan besar dalam bentuk skema ponzi di berbagai tempat di Uttar Pradesh.

Dana disetorkan melalui perusahaan antara lain, Anee Bullion Traders, Anee Commodity Brokers Private Limited, Eye Vision India Credit Co-operative Society Limited, Anee Bullion Industries.

Halaman:

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: Denpasar Update


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x