DENPASARUPDATE.COM - Kasus kematian artis cantik Thailand Tangmo Nida hingga kini belum kunjung menemukan titik terang mengenai apa dan mengapa ia bisa meninggal dunia dengan penuh luka di tubuhnya.
Kasus kematian Tangmo Nida yang terkesan berbelit-belit, tak hanya membuat Perdana Menteri Thailand mendesak pihak kepolisian setempat agar bergerak cepat menuntaskan kasus ini, tetapi juga sejumlah pihak.
Salah satunya Komite Senat tentang Hak Asasi Manusia, Kebebasan, dan Perlindungan Konsumen di Thailand.
Komite Senat tentang Hak Asasi Manusia, Kebebasan, dan Perlindungan Konsumen di Thailand menyebut ada keanehan dan kejanggalan pada kasus kematian Tangmo Nida sejak awal.
Terkait dengan hal itu, Komite Senat tentang hak asasi manusia, kebebasan dan perlindungan konsumen akan membentuk panel untuk melihat penanganan penyelidikan pihak kepolisian atas kasus Tangmo Nida karena banyak menuai kritik.
"Saat dibentuk diharapkan minggu depan akan memanggil pejabat dari kepolisian Nonthaburi, Institut Kedokteran Forensik Rumah Sakit Umum Polisi dan Kantor Ilmu Forensik Kepolisian untuk dimintai keterangan, ujar Senator Somchai Sawaengkan kemarin.
Bahkan, Khunying Porntip Rojanasunan, ahli forensik terkenal yang juga menjadi senator, yang juga akan menjadi anggota komite, akan turun tangan secara langsung untuk melakukan pemeriksaan terhadap mayat atau otopsi kedua bagi jasad Tangmo Nida sesuai dengan yang diminta oleh ibu mendiang, Panida.