Kakek yang menganggap Anog sebagai sosok yang kurang ajar pun langsung menamparnya di hadapan keluarga. Namun Anog malah berjanji akan menunjukkan betapa busuknya Subhrada dan selama ini dia hanya suka menghasut.
Kakek masih tidak percaya namun Subhrada malah muncul dengan menimpakan kesalahan kepada Anandhi. Anandhi pun merasa sangat sedih bahkan tidak bisa lagi menahan air matanya dan mengungkap semua hal.
Ia mengatakan bahwa dirinya tidak melaksanakan apa-apa dan selama ini kesalahan ada pada Subhrada.
Ia juga mendukung apa yang dikatakan oleh Anog sehingga semua orang di sana menjadi sangat terkejut. Ia akhirnya mulai membongkar tentang kejahatan Subhrada yang memasukkan obat terlarang ke dalam makanannya.
Kakek menanyakan kepada adiknya apakah hal tersebut memang benar namun Subhrada masih saja mengelak. Dengan air mata yang tidak bisa berhenti, akhirnya Anandhi mulai menjelaskan kronologi yang ada.
Subhrada berulang kali memasukkan obat yang bisa membuat Anandhi tampak seperti orang mabuk. Ia dan Shiv sudah mengetesnya di rumah sakit namun berniat untuk menyembunyikannya saja.
Namun akhirnya, kini Anandhi sudah tidak tahan lagi dan mengatakan setiap hal yang menjadi kejahatan Subhrada.