PPKM Darurat tapi Angka Positif COVID-19 Tembus 40.000 per Hari, Dr Tirta : Efektif? Lanjut atau Tidak?

- 14 Juli 2021, 05:52 WIB
dr. Tirta Mandira Hudhi membeberkan 5 fakta soal dr. Lois Owien yang menjadi perbincangan hangat netizen
dr. Tirta Mandira Hudhi membeberkan 5 fakta soal dr. Lois Owien yang menjadi perbincangan hangat netizen /Twitter.com/@tirta_hudhi

DENPASARUPDATE.COM - Pemerintah telah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat sejak 3 Juli 2021. Hal ini dilakukan oleh pemerintah karena angka positif COVID-19 di Indonesia kian meningkat. 

Sejumlah aturan PPKM darurat pun diberlakukan dan menuai beragam tanggapan dari masyarakat. 

Masyarakat yang mendukung atau pro terhadap kebijakan PPKM darurat menilai hal tersebut harus dilakukan guna menekan jumlah positif COVID-19 di Indonesia mengingat angka positif yang kian meningkat dan munculnya varian baru COVID-19. 

Baca Juga: Pastikan Semua Anak di Bali Tervaksin, Pemprov Beri Target 1 Sekolah Tuntaskan Vaksinasi dalam 2 Hari

Sementara masyarakat yang kontra justru menilai bahwa PPKM darurat dapat menyulitkan bahkan mematikan perekonomian beberapa pelaku usaha, terutama pelaku usaha kecil. 

Dikutip DenpasarUpdate.com (Pikiran Rakyat Media Network) dari PikiranRakyat-Tasikmalaya.com pada Rabu, 14 Juli 2021, dr. Tirta melalui instagramnya melontarkan pertanyaan dan memberikan data perihal angka positif COVID-19 selama PPKM Darurat ini yang menembus 40.000 per hari. 

“PPKM Darurat sudah menyentuh tanggal 13 Juli 2021, sisa 7 hari lagi menuju 20 Juli,” ungkap dr. Tirta.

“Kasus aktif masih tinggi perhari, 40.000-an,” imbuhnya. 

Baca Juga: Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk Diperketat, Pemerintah LARANG Masyarakat Menyeberang Pada Jam Ini

Halaman:

Editor: Ida Ayu Novi

Sumber: Tasikmalaya.Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x