DENPASARUPDATE.COM - Ngaben Bersama merupakan wujud nyata bentuk gotong-royong masyarakat, karena selain menghemat biaya, kegiatan ini juga mampu menumbuhkan rasa kebersamaan tanpa harus mengurangi makna dari upacara.
Maka dari itu, Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya berusaha selalu hadir bersama jajaran untuk memberikan dukungan di tengah-tengah masyarakat.
Seperti halnya kali ini, Bupati Sanjaya didampingi oleh salah satu anggota DPRD Tabanan, Sekda, Asisten I, Asisten III, OPD terkait, Camat dan unsur Muspika Kecamatan Kediri, hadir langsung pada acara Pitra Yadnya Ngaben Bersama dirangkaikan dengan upacara Dewa Yadnya Memukur dan Manusa Yadnya yang dilaksanakan oleh masyarakat Desa Adat Buwit, Kecamatan Kediri, Tabanan, Minggu 14 Agustus 2022 siang.
Dalam kegiatan rutin yang diselenggarakan setiap 5 Tahun sekali sesuai perarem Adat setempat itu, menyertakan 43 Sawa Ngaben dengan biaya Rp. 2,5 juta per sawa, 91 Memukur dengan biaya masing-masing sebesar Rp. 3 juta dan Mesangih serta Metelu Bulanan diikuti oleh 56 Orang dan 82 orang dengan biaya Rp. 500 ribu per Orang.
Sehingga, Ngaben Bersama atau yang juga sering disebut Ngaben Megibung ini sangat tepat dilakukan guna meringankan beban masyarakat apalagi dirangkaikan dengan upacara-upacara lainnya.
"Tujuan ini sudah jelas yaitu untuk meringankan beban masyarakat. Kalau di era sekarang, Ngaben sendiri bisa menghabisakan dana ratusan juta, tapi sekarang dengan uang sebesar 2,5 juta, dengan uang sebesar 3 juta ataupun 500 ribu, kita sudah bisa melaksanakan upacara, upakara yang lengkap seperti ini. Artinya, lebih murah daripada harga HP sudah bisa ngelinggihan leluhur. Ini sangat luar biasa sekali," ujar Sanjaya dalam Dharma Wacananya saat itu.
Baca Juga: HUT Provinsi Bali ke-64, Pemkot Denpasar Beri Penghargaan Kepada Seniman Yang Tampil Di PKB
Hal ini dikatakannya juga sangat sejalan dengan visi Pemkab. Maka dari itulah, pemerintah selalu mendorong dan selalu ikut andil dan hadir langsung di tengah tengah masyarakat mendampingi masyarakat, memberikan doa restu dan bagaimana untuk mensukseskan kegiatan yang dilaksanakan masyarakat.