Kota Singaraja Dikepung Banjir, Genangan Air Setinggi Pinggang, Aparat Ungsikan Kalangan Lanjut Usia

- 8 April 2021, 22:08 WIB
Warga Kampung Anyar Singaraja terendam banjir hingga sepinggang
Warga Kampung Anyar Singaraja terendam banjir hingga sepinggang /JLD Panji Bagasta/Denpasar Update



DENPASARUPADATE.COM - Peringatan dini BMKG akan cuaca buruk melanda wilayah Bali Utara beberapa hari belakangan mulai terbukti.Hujan dengan intensitas tinggi mengguyur sebagian besar wilayah Buleleng sejak sore sekitar pukual 17.00 wita, Kamis 8 April 2021.

Dibeberapa tempat terutama di kawasan kota Singaraja,hujan lebat selama hampir dua jam mengakibatkan air meluap hingga masuk ke rumah penduduk.Bahkan,di Kelurahan Kampung Anyar,Singaraja,ketinggian air mencapai pinggang orang dewasa.Warga setempat sempat panik hingga mengungsikan warga yang berusia lanjut ketempat yang lebih aman.

"Para manula sementara kami ungsikan ketempat yang lebih aman.Mengingat air sudah masuk ke rumah-rumah warga "ujar warga Kampung Anyar Ketut Suartika.

Baca Juga: Dampak Siklon Tropis di NTT Parah, Panglima dan Kapolri Fokuskan Evakuasi Korban dan Bantuan

Begitu juga dikawasan Kelurahan Banjar Jawa,sejumlah warga disepanjang jalan Flamboyan maupun jalan Pramuka terlihat sibuk mengamankan peralatan rumah tangga setelah luapan air masuk kedalam rumah.

Kawasan jalan Gajah Mada,jalan Kartini hingga ruas jalan Ahmad Yani hingga trafict light perempatan Panji - Pantai Penimbangan,Desa Baktiseraga tak luput dari banjir.Sejumlah pengendera sepeda motor terlihat menuntun kendaraannya setelah mogok akibat terendam.

Namun belum ada laporan adanya korban setelah hujan lebat mengguyur dan merendam nyaris seluruh Kota Singaraja.

Baca Juga: Tegaskan Sebagai Partai Terbuka, DPW PKB Bali Temui Forum Komunikasi Paguyuban Etnis Nusantara

Sementara itu,kawasan Kecamatan Gerokgak yang menjadi langganan banjir setiap kali musim penghujan justru tak ada laporan adanya banjir maupun luberan air dijalan maupun diperumahan.Kondisi yang sama di wilayah Kecamatan Seririt juga dilaporkan tidak ada kondisi signifikan akibat hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut.Camat Gerokgak,Made Juartawan dan Camat Seririt,Nyoman Agus Tri Kartika Yuda,saat dikonfirmasi mengaku belum menerima laporan situasi akibat hujan lebat pada sore hari itu.

"Atsungkara hingga malam, kami belum menerima laporan adanya banjir maupun luapan air dari masing-masing pemangku di desa,"kata Agus Tri Kartika Yuda.
Sedangkan Camat Buleleng,Nyoman Riang Pustaka menyebut,air dibeberapa tempat sudah mulai surut.Hanya saja hingga malam sekitar pukul 21.00 wita,air cukup tinggi masih menggenangi arela jalan Pulau Obi dan kawasan Secata A di jalan Surapati Singaraja.

Halaman:

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: Denpasar Update


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x