Jadwal Pertandingan Liga 1 Terlalu Larut Malam Dipersoalkan Kubu Bali United, Apa Kata Stefano Cugurra?

- 11 Agustus 2022, 11:00 WIB
Suporter Bali United tetap memadati stadion  Kapten I Wayan Dipta Gianyar meski pertandingan malam hari.
Suporter Bali United tetap memadati stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar meski pertandingan malam hari. /Bali United official website/Denpasar Update

Menjalani pertandingan sisa di bulan Agustus ini sendiri Bali United kembali harus bermain larut malam. Lebih tepatnya mulai pukul 21.30 WITA melawan Arema FC pada Sabtu mendatang (13/8) mendatang.

Seperti diketahui, laga ini sendiri akan berpeluang dihadiri para pendukung kedua tim. Dengan jadwal pertandingan malam hari, tentu ada dampak yang harus diantisipasi agar sepak bola tetap dapat dinikmati dengan baik.

Baca Juga: POPULER PAGI INI: Download Stumble Guys 0.40 Baru hingga Link Minecraft Pocket Edition Mod Apk 2022

Berbagai reaksi atas terlalu larut malamnya jadwal BRI Liga 1 itu datang dari berbagai pecinta sepak bola. Mulai dari pemain hingga suporter tentu merasakan dampaknya.

 Pelatih Bali United, Stefano Cugurra pun menyampaikan komentarnya terkait hal tersebut. Ia mengaku tidak terlalu mempermasalahkan jika timnya harus bermain larut malam.

Namun, yang menjadi persoalan bagi Pelatih Bali United Stefano Cugurra Teco adalah para suporter yang datang langsung ke stadion. Jika pertandingan dimulai terlalu malam, maka akan selesai dini hari dan hal tersebut akan sangat berisiko bagi para penonton yang akan kembali pulang ke rumah masing-masing.

Baca Juga: Sambut HUT Kota Negara ke-127 dan Kemerdekaan RI ke-77, Kecamatan Negara Gelar Lomba Antar Desa/Kelurahan

Tidak hanya itu, jam istirahat para suporter maupun pemain pun pastinya akan menjadi terganggu karena hal tersebut. Sebagaimana diketahui, manusia idealnya membutuhkan waktu tidur selama 8-9 jam per hari.

"Ini hal yang sama dan sudah terjadi dari liga musim kemarin. Kami tidak masalah bermain malam hari. Namun, buat suporter pertandingan mulai pukul 21.30 pasti terlalu malam. Mereka kembali ke rumah pukul 01.30 subuh. Kemudian  harus bangun untuk bekerja. Bagi anak yang masih sekolah juga harus bangun pagi," keluh pelatih berpaspor Brasil ini. ***

 

Halaman:

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: Denpasar Update


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x