DENPASARUPDATE.COM - Usai lebih dari 50 pemain dari berbagai klub positif Covid-19 dan dua pertandingan laga ditunda yakni Madura United vs Persipura Jayapura dan Persib Bandung vs PSM Makassar, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) akan mengubah sistem BRI Liga 1 dari semi bubble menjadi full bubble.
Jumlah para pemain dan ofisial klub-klub BRI Liga 1 yang positif Covid-19 mengalami kenaikan yang signifikan.
Untuk meminimalisasi atau mencegah rantai penyebaran Covid-19 di antara para klub sepak bola yang tengah berlaga di gelaran BRI Liga 1, PT LIB akan melakukan pengetatan prokes dan mengubah menjadi full bubble.
Baca Juga: Ini Jawaban PT LIB Soal Suporter yang Minta Tunda dan Pindahkan Lokasi Laga Seri 4 BRI Liga 1
"Kami berharap full bubble ini bisa diterapkan di para peserta. PT LIB akan mencoba skema bekerja sama dengan kearifan lokal untuk mengawasi ini," kata Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno dalam konferensi pers kepada awak media, Rabu 2 Februari 2022.
Sudjarno menerangkan diharapkan dengan full bubble ini dapat membatasi pergerakan para pemain dan ofisial serta semua pihak yang terlibat dalam BRI Liga 1.
"Katakanlah ada jeda kompetisi dan kami akan bersurat kepada klub, PT LIB akan melakukan pengawasan," imbuh Sudjarno.
Ia mengatakan terkait dengan penerapan denda sampai saat ini belum ditetapkan bagi yang melanggar prokes.
"Sejauh ini, kami belum menerapkan denda untuk pelanggar prokes. Namun, ketika terjadi Covid-19, itu merugikan klub," ujarnya.
Lebih lanjut Sudjarno mengharapkan kepada para klub untuk tidak memberikan izin para pemain yang berjalan-jalan keluar hotel.
"Kami berharap klub ini melarang misalnya tidak diberikan izin untuk jalan-jalan keluar. Sebetulnya yang kami terapkan di Bali sebelumnya sama seperti seri-seri sebelumnya", tuturnya.
Sudjarno sendiri mengakui ada kelalaian dari PT LIB dan sudah memperbaiki dengan mengubah sistem menjadi full bubble.
Baca Juga: ALHAMDULILLAH! Ryuji Utomo Segera Bela Persija, Dokter Sebut Seminggu Lagi Bakal Pulih dari Cedera
"Mungkin dari kami ada kelalaian, kami akui. Oleh karena itu, kami akan perbaiki full bubble yang kami lakukan. Nanti kembali ke klub, kembali ke PT LIB untuk bisa mendisiplinkan lagi", katanya.
Terakhir Sudjarno menegaskan melarang para pemain yang bertanding di BRI Liga 1 untuk keluar dan melakukan pertemuan tidak jelas atau jalan-jalan.
Baca Juga: BRI Liga 1: Laga Pertandingan Persib vs PSM Makassar Dikabarkan Akan Ditunda, Begini Faktanya!
"Katakanlah tidak boleh jalan-jalan, tidak boleh melakukan pertemuan-pertemuan tidak jelas, kecuali pertemuan klub. Kecuali, latihan dan official training," tegasnya.***