Rawan Isu Politik, Wagub Cok Ace Ajak Jajaran PHRI Rumuskan Konsep Diversifikasi Masa Depan Pariwisata Bali

- 6 Februari 2022, 09:30 WIB
Wakil Gubernur Bali Cok Ace yang juga Ketua PHRI Bali saat Rakerda II membahas masa depan pariwisata Bali
Wakil Gubernur Bali Cok Ace yang juga Ketua PHRI Bali saat Rakerda II membahas masa depan pariwisata Bali /Humas Pemprov Bali/Denpasar Update

 

Selain itu, menurut pandangan Wagub Cok Ace, pada situasi biasa saja (sebelum pandemi Covid-19,red), hajatan politik sangat mempengaruhi usaha pariwisata. "Pariwisata rentan dengan isu politik, sekalipun kita kemas dalam atraksi budaya, hajatan politik masih mempengaruhi penilaian masyarakat luar," urainya. 

Faktor berikutnya adalah kebijakan pemerintah yang sangat erat kaitannya dengan pengembangan usaha pariwisata. Wagub Cok Ace menginformasikan, Pemprov Bali saat ini tengah menggenjot sejumlah pembangunan insfatruktur seperti short cut, Pusat Kebudayaan Bali (PKB) dan penataan kawasan Besakih. Ia memprediksi, penataan infrastruktur ini akan memengaruhi peta dan wajah pariwisata Bali.  Ia mencontohkan pembangunan PKB di kawasan Gunaksa yang kemungkinan akan diikuti pertumbuhan usaha di sekitar kawasan itu.

"Ini harus kita cermati bersama, ingin tetap bertahan pada investasi yang sama atau melakukan diversifikasi," tegas Cok Ace--sapaan akrabnya.

Baca Juga: 6 Zodiak Hoki ini Bakal Tajir, Khususnya Scorpio dan Sagitarius Punya Daya Pesona Mendulang Keberuntungan

 

Cok Ace yang juga Guru Besar ISI Denpasar juga menyinggung Konsep Ekonomi Kerthi Bali yang diluncurkan Gubernur Bali Wayan Koster.  Dalam konsep EKB, sektor pariwisata ditempatkan pada posisi ke-6 dan disebut sebagai bonus.

EKB menempatkan sektor pertanian dalam arti luas termasuk peternakan dan perkebunan pada posisi pertama dan disusul sektor kelautan/perikanan pada posisi kedua. Sedangkan sektor industri dan Industri Kecil Menengah (IKM) dan Koperasi ditempatkan pada posisi ke-3 dan 4, disusul sektor ekonomi kreatif dan digital pada posisi lima.

Menurut Wagub Cok Ace, penempatan pariwisata di posisi 6 dalam konsep EKB, bukan dimaksudkan untuk mengecilkan arti dari sektor ini. Konsep yang dirancang Gubernur Wayan Koster justru bertujuan mengembalikan marwah bahwa sesungguhnya pariwisata itu berawal dari budaya.

Baca Juga: JANGAN TERLEWATKAN! 6 Zodiak Ini Akan Alami Hal Manis, Ramalan Zodiak Cinta 7 Februari 2022

Halaman:

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: Denpasar Update


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x