Network
DENPASARUPDATE.COM - Sejak pandemi Covid-19, warga dibatasi aktivitasnya. Kerja dari rumah, sekolah online dan semua serba daring. Semua warga diminta mengurangi aktivitas di luar rumah, bahkan berinteraksi dengan sesama, termasuk liburan.
Dengan pembatasan tersebut tentu banyak orang kangen berlibur menikmati keindahan destinas yang dijuluki Pulau 1.000 Pura ini. Hal ini nampak dengan trendingnya tweet Pulau Bali oleh warganet di media sosial twitter.
Hingga Selasa 8 Desember 2020 pukul 13.00 WITA, Pulau Bali trending di urutan urutan ke-2 di Indonesia. Hingga siang 8 Desember 2020 terpantau kicauan tentang Pulau Bali sudah mencapai 6.967 tweet.
Baca Juga: BMKG Warning Potensi Gelombang Tinggi di Sejumlah Perairan, Cek Wilayah Anda!
Cuitan Pulai Bali ini rata-rata berisi foto-foto destinasi di Bali seperti Pantai dan ragam budayanya. Seperti yang dicuitkan pemilik akun @melindagstnn. Ia mengunggah foto ketika berada di pantai dengan tulisan "kangen Pulau Bali,".
Untuk diketahui, Bali kini telah membuka diri bagi wisatawan domestik yang ingin berlibur.
Agar meyakinkan wisatawan datang di saat pendemi, Bali menerapkan Cleanliness Health Safety and Environment (CHSE) bagi destinasi wisata.
Di Badung, Bali misalnya, dalam upaya mendukung pemulihan pariwisata serta meyakinkan wisatawan bahwa Badung aman dan nyaman untuk dikunjungi, mereka gencar menyelenggarakan Pelatihan Penerapan CHSE untuk pedagang objek wisata.
Baca Juga: Kasus Penularan Covid-19 Terus Melonjak, Nilai Tukar Rupiah Dipukul Melemah
Pelatihan yang diikuti oleh pedagang yang ada di objek wisata ini, peserta diberikan berbagai pembekalan seputar CHSE pariwisata di era new normal.
Kadis Koperasi UKM dan Perdagangan Made Widiana menekankan pentingnya pelatihan dimaksud karena sebagai bagian dari upaya pemerintah dalam mendukung pemulihan pariwisata di Bali dan Badung khususnya mengingat di tengah pandemic ini, masalah kebersihan dan kesehatan yang disorot.
“Karena cara pandang publik terhadap pariwisata sudah berubah. Kalau dulu pelayanan dan keamanan, kini kebersihan dan kesehatan yang paling disorot terutama dalam penerapan protokol kesehatan,” ujarnya dalam keterangan tertulis.
Baca Juga: Haudi Ikut Laga Amal Untuk Daryono
Untuk itu pihaknya meminta para pedagang yang berjualan di objek wisata untuk senantiasa memperhatikan prokes pencegahan Covid-19.
"Bagaimana agar tempat berjualan dan fasilitas lain selalu dibersihkan agar steril dari virus Corona, di samping ketersediaan tempat cuci tangan bagi para tamu serta penerapan social distancing," ungkapnya
Dengan kesadaran para pedagang menerapkan CHSE ini Widiana berharap objek wisata yang ada di Kabupaten Badung akan semakin dipercaya dan membuat wisatawan merasa nyaman sehingga industri pariwisata mampu bangkit kembali dengan demikian ekonomi masyarakat berangsur-angsur bisa kembali normal. ***
Penulis: Ari Setiawan
