Rilis New Ducati Monster 2021, tetap Ikonik dari Pabrikan Italia

- 10 Desember 2020, 11:47 WIB
Tampak bodi sepeda motor sport Ducati Monster + yang akan dilepas ke pasar tahu 2021
Tampak bodi sepeda motor sport Ducati Monster + yang akan dilepas ke pasar tahu 2021 /@calloalbanese/Oto.com

 

DENPASARUPDATE.COM – Pasar sepeda motor sport  kelas racing mulai naik siring ketatnya persaingan di arena MotoGP. Kali ini pabrikan Ducati merilis produk baru untuk model 2021.

Salah satunya Monster dan Monster +. Kedua varian itu memiliki banyak perbedaan dibanding pendahulunya. Paling mencolok ubahan dari segi desain. Mereka tak lagi menggunakan rangka teralis yang telah menjadi nilai histori Monster. Dengan kata lain, ia seperti dilahirkan kembali.

Monster selamanya tetap menjadi salah satu motor paling ikonik pabrikan Italia. Kali perdana  diluncurkan pada 1993. Memiliki pilihan kapasitas mesin dari 400 cc hingga 1.200 cc.

Baca Juga: Paolo Rossi, Pahlawan Italia di Piala Dunia 1982 Tutup Usia

Selama bertahun-tahun itu pula identitas dirinya adalah menggunakan rangka teralis. Tapi untuk model baru sepertinya di luar dari pakem. Ia merupakan evolusi naked bike yang diciptakan oleh Ducati.

Hingga 2020Monster memiliki banyak varian, dari 797, 821, 1.200 dan 1.200 S. Tetapi untuk tahun depan, pengaturannya jauh lebih sederhana. Untuk 821 dan 797 perannya digantikan dengan Monster dan Monster +. Keduanya ditenagai oleh mesin Testastretta 11° 937 cc atau serupa dengan Supersport, Multistrada 950 dan Hypermotard 950.

 Jantung mekanisnya mungkin tidak asing bagi pengendara SuperSportHypermotard atau Multistrada 950, tetapi ini baru bagi Monster. Mesin 2-silinder Testastretta 11° L-twin liquid-cooled mampu menghasilkan tenaga sebesar 111 Hp di 9.250 rpm atau lebih 2 Hp dari 821 lama.

 Baca Juga: Bertemu Mahfud MD, Sekjend Rabithah Alam Islami Banggakan Muslim Indonesia Kembangkan Moderasi Islam

Sementara torsinya meningkat, dari 86 Nm menjadi 93 Nm. Lebih penting lagi, akselerasi maksimum itu datang 1.250 rpm lebih rendah dari sebelumnya pada 6.500 rpm. Itu berarti dorongannya jauh lebih besar, apalagi dirinya mengalami penurunan berat yang luar biasa.

Halaman:

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: Oto.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x