Terkait Dalang Massa Demonstran, Jenderal Gatot Nurmantyo Minta Kerahkan BIN dan Polri untuk Buktika

- 17 Oktober 2020, 20:59 WIB
Jenderal Gatot Nurmantyo selaku Presidium KAMI
Jenderal Gatot Nurmantyo selaku Presidium KAMI /tim denpasar update

DENPASARUPDATE.COM – Tensi politik ditengah pusaran penolakan UU Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja, masih memanas. Setelah sempat kena serempet terkait dalang dibalik aksi demonstrasi, Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), Gatot Nurmantyo, menantang kepolisian untuk membuktikan dalang di balik aksi unjuk rasa menentang Undang-Undang Cipta Kerja (UU Ciptaker).

Dengan demikian katanya diharapkan tidak ada lagi saling tuduh menuduh tanpa bukti konkret.

"Tidak perlu repot-repot tuduh KAMI, ada Badan Intelijen NegaraPolri silakan cari saja dalangnya. CCTV ada di tempat yang bakar-bakaran," kata Gatot dalam bincang-bincang di akun channel Youtube Refly Harun sebagaimana dilansir WartaEkonomi.Com, 17 Oktober 2020, sore.

Baca Juga: Menhan Prabowo Ultah, Menteri KKP Edhy Prabowo: Kami Akan Selalu Setia Berjuang Bersama Bapak

Gatot memandang aksi unjuk rasa wajar terjadi karena UU Ciptaker dianggap tak berpihak pada rakyat sehingga menurutnya, KAMI tak perlu repot-repot mendalangi massa pengunjuk rasa

"Rakyat ini hanya perlu informasi jelas, mahasiswa ini demo sesuai koridor hukum, mereka nanti ketika lulus kerja jadi buruh juga. Harus ada penjelasan secara terbuka," tegas Gatot.

Gatot menyatakan KAMI tak akan mengambil opsi tindakan anarkis. Ia memandang kerusuhan hanya akan berdampak buruk pada kesejahteraan rakyat. 

"Demo anarkis itu ikhtiar merusak masa depan KAMI sendiri. Tidak mungkin KAMI yang berdiri dari gerakan moral, konstitusional (melakukan kerusuhan). Bunuh diri kalau kami buat kerusuhan, sudah gitu ekonomi lagi sulit," ujar Gatot.

Baca Juga: Ekonomi Bali Dihantam Pandemi, OJK Sebut Sektor Perbankan Tunjukkan Sentimen Positif

Halaman:

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x