Selain itu, pemahaman terhadap pasangan yang sudah menikah perlu juga diedukasi.
"Keterbatasan pemahaman dapat berupa minimnya pengetahuan mengenai ibu hamil, asupan gizi, hingga kecukupan nutrisi usai melahirkan. Maka dari itu, hal ini sangat penting dipahami sejak dini sehingga bisa mencegah terjadinya standing pada balita, " ujar Bupati Suwirta.
Baca Juga: Unlock Skin dan Money, Link Download Stumble Guys v 0.41.1 Terbaru Android, iOS, PC
Kepala BKKBN Provinsi Bali, Ni Luh Gede Sukardiasih mengatakan adapun maksud dan tujuan dari kegiatan ini secara umum guna meningkatkan kualitas pelaksanaan program percepatan penurunan Stunting ditingkat Kabupaten/Kota se-Provinsi Bali dengan keluaran (Output) dan manfaat (Outcome) yang menjelaskan dan menjelaskan serta secara khusus untuk meningkatkan pemahaman tentang program dan kegiatan percepatan penurunan Stunting, menyelaraskan program percepatan penurunan Stunting dengan berpedoman pada panduan SATGAS percepatan penurunan Stunting dan pelaksanaan program dan percepatan penurunan Stunting di tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Provinsi Bali.
Turut hadir, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Klungkung, Ny. Ayu Suwirta, Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPMDPPKB) Klungkung, I Wayan Suteja, Kadis Kesehatan Kabupaten Klungkung, dr. Made Adi Swapatni, Para Camat dan OPD terkait lainnya.***