DEPASARUPDATE.COM – Seperti tahun-tahun sebelumnya, Monumen Bom Bali, di jalan Legian Kuta, Bali selalu dipadati oleh ratusan pelayat yang umumnya Warga Negara Asing (WNA).
Mereka adalah keluarga dari sedikitnya 600 korban Bom Bali 1 yang meledak menjadi tragedi kemanusiaan pada 12 Oktober 2002 silam.
Pada Rabu, 12 Oktober 2022 bertepatan acara peringatan 20 tahun tragedi Bom Bali 1. Tidak hanya warga lokal, WNA pun silih berganti dengan khususk berdoa dan meletakkan karangan bunga depan monument yang di sebut Ground Zero (GZ) tersebut.
Baca Juga: Tutorial Mudah Mengalahkan UFO di Sakura School Simulator, Download Aplikasi Ori Jaminan Aman
Sejumlah wisatawan asing ini terlihat membawa bunga dan bendera kebangsaan Australia dan negara lain. Tak sedikit mereka yang hadir meneteskan air mata, mengenang sahabat mereka yang menjadi korban kejamnya terorisme kala itu.
Bahkan nyaris semua hadirin dari keluarga korban kejahatan teroris itu Kembali berlinang air mata dan duka yang mendalam. Raut muka para pengunjung tampak sembab dan memerah, mengingat peristiwa pilu yang kejam tersebut.
Salah seorang keluarga korban terorisme Bom Bali 2002, Thiolina F Marpaung yang hadir di lokasi mengatakan, acara ini juga digelar juga dengan doa lintas agama dan berharap tidak ada lagi dendam yang terjadi setelah melewati 20 tahun ini.
Baca Juga: Kapan KUR BRI 2022 Akan Cair ? Berikut Penjelasannya
"Ya, kami berharap tidak ada lagi kejadian seperti ini lagi. Peringatan hari ini pun kita mengambil tema Doa Perdamaian dari Bali untuk Dunia yang akan dilakukan oleh lintas agama," ujarnya pada Rabu (12/10/2022).