DENPASARUPDATE.C0M - Perusahaan Umum Percetakan Republik Indonesia dan Telkom Indonesia secara resmi berkolaborasi mendukung transaksi keuangan digital pada Jumat 17 September 2021. Ditandai dengan peluncuran materai elektronik (e-materai) dan surat elektronik terintegrasi.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan bahwa kementerian/lembaga dan BUMN harus saling memberi dukungan serta berkolaborasi untuk mewujudkan transformasi digital di Indonesia.
e-materai rilis secara perdata di Indonesia oleh Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Perum Peruri) berkolaborasi dengan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom).
Namun materai berbasis elektronik tersebut belum dapat digunakan oleh masyarakat umum karena masih dalam masa uji coba di sejumlah perusahaan BUMN. Proses uji coba tersebut ditandatangani dengan kick off piloting implementasi e-materai yang akan diterapkan di lingkungan Telkom Coup dan Himbara (Himpunan Bank Negara) yakni BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN.
Secara simbolis kick off tersebut dilakukan melalui penandatanganan komitmen piloting e-materai yang disaksikan langsung oleh Menteri BUMN di Balai Subono Mantofani Kantor Peruri Jakarta.
Penandatangan tersebut dilakukan Direktur Utama Peruri Dwina S. Wijaya, Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah, Direktur Utama BTN Utama BTN Haru Koesmahargyo, Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Alexandra Askandar, Direktur Hubungan Kelembagaan dan BUMN BRI Agus Noorsanto, serta Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Sis Apik Wijayanto.
Dalam keterangannya pada Sabtu 18 September 2021 Dwina Menjelaskan bahwa peluncuran e-materai merupakan tindak lanjut dari Peraturan Pemerintah Nomor 86 Tahun 2021 tentang Pengadaan, Pengelolaan, dan Penjualan Materai. Pihak Peruri ditugaskan negara untuk mencetak materai tempel dan membuat materai berbasis elektronik atau e-materai.