Sebagai informasi, pada gelaran ekshibisi tersebut, diikuti oleh sebanyak 58 siswa dan siswi dari Sekolah Luar Biasa di Pulau Dewata.
Frengky Ong menambahkan bahwa sejatinya memang esports adalah sebuah cabang olah raga yang bisa saja diikuti oleh seluruh kalangan tanpa membedakan, termasuk bagi mereka kalangan difabel.
Baca Juga: Perkasanya Singa Atlas Maroko, Melaju Ke Semifinal Piala Dunia 2022 Qatar Usai Pulangkan Ronaldo Cs
Dorongan PB ESI untuk meningkatkan inklusivitas seluruh kalangan pada dunia esports tersebut juga sudah sangat sesuai dengan visi yang telah digagas oleh Budi Gunawan, yakni untuk bisa mengembangkan dan mempromosikan ekosistem esports Indonesia yang stabil sehingga mampu menjadi pemimpin dunia esports hingga di kawasan Asia. ***