Tepis Isu Jadi Kendaraan Politik, Ahmad Sahroni Terpilih Sebagai Ketum HDCI 2023-2028

- 29 Januari 2023, 08:47 WIB
Ketua Komisi III DPR RI AHmad Sahroni (tengah) berfoto bersama anggtoa HDCI usai terpilih sebagai Ketum HDCI untuk masa bakti 2023-2028 di The Stone Hotel Kuta pada Sabtu petang (28/1/2023)
Ketua Komisi III DPR RI AHmad Sahroni (tengah) berfoto bersama anggtoa HDCI usai terpilih sebagai Ketum HDCI untuk masa bakti 2023-2028 di The Stone Hotel Kuta pada Sabtu petang (28/1/2023) /DENPASARUPDATE/ALIT BINAWAN

 

DENPASARUPDATE.COM – Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) sudah rampung digelar di Hotel The Stone, Kuta pada Sabtu petang (28/1/2023). Hasilnya Wakil Ketua Komisi III DPR RI yang juga menjabat sebagai Bendahara Umum DPP Partai NasDem Ahmad Sahroni terpilih sebagai Ketum HDCI periode 2023-2028.

Pemilihan ketum ini cukup menarik karena untuk pertama kalinya dipilih secara langsung melalui Munaslub. Sahroni terpilih usai menumbangkan mantan Wakapolri Komjen Pol (purn) Nanan Sukarna. Syahroni berhasil mengumpulkan 40 suara, Sedangkan Nanan Sukarna mengumpulkan 31 suara.

Baca Juga: Dewan Bali Masih Ngotot Bangun Bandara Bali Utara, Masuk Holding Zone hingga Tahun 2043

Majunya Ahmad Sahroni sebagai Caketum hingga terpilih sebagai Ketum HDCI, bukan tanpa polemik. Sebelumnya dia diisukan memakai HDCI sebagai kendaraan politiknya. Namun akhirnya, hal tersebut berhasil ditepis pria yang dijuluki sebagai Crazy Rich Tanjung Priok tersebut.

“Isunya kan Sahroni ini pakai kendaraan politik dan sebagainya. Itu tidak berpengaruh. Saya juga diisukan akan maju sebagai Gubernur DKI, itu tafsirnya berbeda. Apa urusannya kan dengan HDCI? Saya yakin disini pasti ada juga orang-orang dari parpol (partai politik). Saya juga yakin orang-orang disini pintar-pintar dan tidak bisa mereka diarahkan ke satu tujuan yang sama,” beber Sahroni.

Baca Juga: Vespa Batik, Long Term Investment Bagi Pecinta Skuter Negeri Pizza

Dia hanya ingin memajukan HDCI agar menjadi lebih baik dan humanis kepada masyarakat. Mungkin dia paham selama ini pengguna Harley atau motor besar di jalanan dianggap arogan dan seenaknya oleh masyarakat.

Hal inilah yang coba dihilangkan oleh Sahroni. “Saya ingin semua anggota tetap bersahabat kepada masyarakat. Tidak boleh arogan dan humanis dengan masyarakat. Yang paling utama nanti adalah kepedulian HDCI saat menggelar event di suatu daerah. Saya ingin HDCI ini besar, guyub, dan semakin lebih baik serta tidak ada kubu-kubuan dan tetap satu,” tutupnya. ***

 

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x