DENPASARUPDATE.COM - Pada sore hari tanggal Sabtu 12 Maret 2022, upacara peringatan untuk Tangmo Nida diadakan di Gereja Liberty Bangkok.
Setelah 2 minggu mengalamai insiden tragis dan banyak peristiwa menegangkan, upacara atau ibadah pemakaman Tangmo Nida mengumpulkan banyak media dan penggemar untuk hadir.
Tak hanya itu, kehadiran teman dan kolega di upacara pemakaman, terutama yang terkait kasus misteri kematian Tangmo Nida tersebut, menarik perhatian besar masyarakat.
Kratik atau Gatick, manajer yang mencurigakan dalam insiden Tangmo Nida adalah salah satu yang paling awal tiba di upacara peringatan.
Sambil memegang sebuket bunga di tangannya, Kratik atau Gatick tampak menghindari wartawan.
Gatick secara khusus meminta maaf kepada aktris Tangmo Nida "Maaf karena tidak menjagamu dengan baik".
Tak hanya itu, di kartu atau pesan yang ditulis Gatick atau Kratik, ia juga menulis: "Kami berbagi air mata dan senyum bersama. Lebih dari teman, saya menganggap Anda keluarga. Anda selalu di hati saya.”
Selanjutnya, ibu Tangmo Nida, Panida Siriyudthayothin, juga muncul.
Dalam beberapa hari terakhir, Panida mendapat banyak tekanan dari publik karena banyak pernyataan kontroversial.
Setelah melakukan beberapa prosedur, Ibunda Tangmo Nida duduk di sebuah ruangan untuk beristirahat. Wartawan pun mengabadikan momen saat ibunda aktris itu tersenyum cerah.
Pukul 18.30, Ibunda Tangmo Nida berdiri di depan semua tamu untuk membacakan ucapan belasungkawa.
Ibu kandung Tangmo Nida berbagi tentang perjalanan melahirkan dan menamai putrinya.
Kemudian, dikatakan Panida, Tangmo Nida belajar menjadi perawat dengan harapan dapat menyembuhkan penyakit ayahnya.
Baca Juga: Banyak Kecurigaan, Ibunda Datang ke Komnas HAM dan Parlemen Tuntut Keadilan Bagi Tangmo Nida
Upacara peringatan Tangmo Nida dimulai dari pukul 18:30 hingga 20:30 waktu setempat.
Pada 17:45 waktu setempat, 3 orang yang ikut bersama Tangmo Nida di atas speedboat, Robert (pengemudi speedboat), Por (pemilik speedboat) dan Job muncul.
Baca Juga: Cuma 15 Menit Melayat ke Pemakaman Tangmo Nida, Gatick Langsung Pulang, Tak Ada Penyesalan?
Robert membawa karangan bunga besar ke upacara peringatan, menolak untuk memberikan wawancara kepada wartawan.
Sementara Por menyapa semua orang, Job agak lebih tenang.***