Sholat Wajib Boleh Ditinggalkan, Syekh Ali Jaber: Kalau Terjadi Dua Hal

28 Desember 2022, 07:30 WIB
Sholat Wajib Boleh Ditinggalkan, Syekh Ali Jaber: Kalau Terjadi Dua Hal, Simak Selengkapnya /

DENPASARUPDATE.COM - Sudah menjadi kewajiban bagi umat Islam untuk melaksanakan sholat wajib.

Sholat wajib merupakan salah satu dari rukun Islam yang tidak boleh ditinggalkan atau diganti dengan ibadah lain.

Ibadah sholat yang tertinggal karena suatu hal, Hanya boleh diganti dengan ibadah sholat saja.

Baca Juga: Mau Tahu Jalur Khusus Agar Bisa Lolos CPNS 2023? Ini Caranya

Namun, sholat wajib dapat ditinggalkan apabila memenuhi syarat tertentu. Berikut penjelasan Syekh Ali Jaber tentang bab sholat.

Dikutip dari Muslimsalurandakwah, Syekh Ali Jaber mengatakan, semestinya tidak ada muslim yang tidak sholat.

Sholat wajib yang terdiri dari lima waktu ini keutamaan dan kewajibannya tertuang dalam QS. Al-Isra' ayat 78.

Baca Juga: Bocoran Seleksi CPNS 2023, Persiapkan Diri Anda Sekarang!

Yang jika diterjemahkan, dirikanlah sholat sejak matahari tergelincir sampai gelapnya malam dan laksanakan pula sholat Subuh! Sesungguhnya sholat Subuh itu disaksikan oleh malaikat.

Diriwayatkan dalam Hadist Riwayat Muslim, Rasulullah bersabda, "Tidak akan masuk neraka seseorang yang menjalankan salat sebelum terbit dan sebelum terbenamnya matahari."

Syekh Ali Jaber juga menegaskan bahwa sholat merupakan bagian dari tiang agama Islam.

Baca Juga: 3 Pemain Ini Fix Dicoret dari PSM Makassar di Putaran Kedua, Tidak Masuk Skema Bernardo Tavares

"Ada muslim yang tidak sholat? Semestinya tidak ada. Kenapa? Karena sholat tiang agama," kata Syekh Ali Jaber.

Selanjutnya Syekh Ali menerangkan bahwasanya ada dua syarat yang dapat menjadikan sholat wajib boleh ditinggalkan.

"Kapan boleh tidak sholat? Kalau terjadi dua hal. Satu, murtad. Keluar dari Islam. Kedua, gila," lanjut Syekh.

Baca Juga: Alasan Dilarang Tinggalkan Ibadah, Syekh Ali Jaber: Allah Mengampuni Dosa-Dosa Diantara Sholat-Sholat Kita

Bahwasanya hanya ada dua hal yang dapat membuat sholat wajib boleh ditinggalkan, yakni murtad dan gila.

Orang yang murtad atau keluar dari Islam sudah tidak memiliki kewajiban untuk melaksanakan ibadah sholat wajib.

Sedangkan mereka yang masih memeluk agama Islam tapi dalam keadaan gila, mereka juga sudah gugur kewajibannya untuk sholat wajib.***

 

Editor: Ahmad Latief Fahrezi

Tags

Terkini

Terpopuler