Network
Jumlah penonton yang disasar penyelenggara kegiatan mencapai 4000 orang. Ini menyesuaikan dengan kapasitas lokasi acara.
Di sisi lain, penyelenggara kegiatan memiliki alasan khusus untuk melibatkan Berry Fun dalam festival musik kali ini. Dimana sasaran penonton mencapai 4000 orang, sesuai kapasitas lokasi event.
“Sudah dari tahun lalu saya melihat postingan-postingan tentang Berry Fun. Dan untuk di Bali sendiri, sebenarnya Berry Fun sudah punya nama. Dimana dia menjadi salah satu pengusung genre Reggae, terlebih khusus di ranah progresif atau Pop Reggae,” beber Mayun selaku Panitia Charity Concert.
“Berry Fun akan tampil istimewa di tanggal 30 Juni 2024 bersama musisi Reggae lain, yaitu Gus Mollo. Nantinya di hari itu kita akan tonjolkan mereka berdua,” tuturnya.
Adapun Director God Island Music Factory, Agung Ngurah selaku label musik yang menaungi Berry Fun, turut mendeskripsikan latar belakang pelaksanaan event yang telah berumur delapan tahun tersebut.
“Intinya ini bukan festival yang baru dibuat dan bukan kelas kemarin sore, tapi sudah besar. Ini diinisiasi dari tahun 2016, jadi sudah delapan tahun. Festival ini sebelumnya bernama Lembeng Beach Vibration,” bukanya.
“Karena kali ini ada teman-teman komunitas Army Scoot yang ingin mensupport penuh bersama teman-teman musisi Reggae lainnya, jadi kegiatan ini dibuat dalam konsep Charity Concert. Jadi ini masih bagian dari Lembeng Beach Vibration,” tambah Agung.
Ia juga mengatakan, meskipun event kali ini ditujukan sebagai Charity Concert untuk pembangunan Bale Banjar Akta Lembeng, tapi goals besarnya dari tahun 2016 untuk Tourism Spot baru yang dikenalkan kepada publik lewat festival musik.
Selain featuring dengan AnggaEnak, musisi-musisi handal yang akan mengiringi penampilan Berry Fun terdiri dari Andrie Virgo dari Rastafara, Yogha Handsome dari Jumat Libur Soundsystem, Ryo dari Marapu, Tutna dari The Smallaxe, Gede Antara dari Fio and The Genk Gonk, dan Indra Irot. ***
