DENPASARUPDATE.COM - Program padat karya terumbu karang (Indonesia Coral Reef Garden) menjadi salah satu pilihan pemerintah dalam program stimulus perekonomian nasional.
Program Pemulihan Ekonomi Nasional berbentuk restorasi terumbu karang tersebut dikatakan akan mengakomodir hingga 11.327 pekerja yang terdampak pandemi Covid-19.
Restorasi terumbu karang dilakukan seluas 50 hektare di lima lokasi, meliputi Nusa Dua, Serangan, Pandawa, Buleleng Tengah, dan Sanur.
Baca Juga: Wisatawan dari China Negatif Covid-19 Bebas Keliling Singapura Tanpa Karantina
Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Maritim Kemenko Maritim dan Investasi Safri Burhanuddin mengatakan restorasi terumbu karang tersebut ditargetkan selesai pada Desember 2020.
"PEN-ICRG ini merupakan ikon restorasi terbesar yang ada di Indonesia. Program ini harus selesai bulan Desember. Untuk itu, pertama-tama harus dipastikan SOP yang jelas, mulai dari pembuatan hingga selesai harus dipastikan metodologinya," kata Safri dalam keterangan tertulis 31 Oktober 2020. Sebagaimana dilansir dari Antaranews dengan judul berita Program Restorasi Terumbu Karang Terbesar Ditargetkan Selesai Desember.
Safri menyampaikan hal tersebut dalam kegiatan sosialisasi program PEN-ICRG di Pantai Pandawa, Bali, Jumat (30/10) mendampingi Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo. Dalam kegiatan itu, pemerintah juga menyerahkan secara simbolis dana bantuan sebesar Rp105 miliar.
Selain itu pelaksanaan program PEN-ICRG juga akan menggunakan metode nontunai untuk pendistribusian bantuan tunai dan bekerja sama bersama Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali.
Sampai saat ini pelaksanaan PEN-ICRG telah mencapai tahap rekrutmen dan pelatihan pekerja. Diharapkan seluruh target dari program itu dapat terserap dengan maksimal dan membangkitkan kembali perekonomian khususnya di Provinsi Bali.