Cegah Demam Berdarah, Puskesmas III Densel Gerak Cepat Sebarkan Bubuk Abate Door To Door

- 20 Oktober 2022, 20:00 WIB
Dalam upaya antisipasi penyebaran penyakit serta Demam Berdarah akibat dampak banjir, para petugas Juru Pemantau Jentik (Jumantik) Puskesmas III Denpasar Selatan bergerak cepat lakukan kegiatan abatesasi terutama di genangan air akibat hujan di wilayah Pemogan, Kamis 20 Oktober 2022.
Dalam upaya antisipasi penyebaran penyakit serta Demam Berdarah akibat dampak banjir, para petugas Juru Pemantau Jentik (Jumantik) Puskesmas III Denpasar Selatan bergerak cepat lakukan kegiatan abatesasi terutama di genangan air akibat hujan di wilayah Pemogan, Kamis 20 Oktober 2022. /

DENPASARUPDATE.COM - Dalam upaya antisipasi penyebaran penyakit serta Demam Berdarah akibat dampak banjir, para petugas Juru Pemantau Jentik (Jumantik) Puskesmas III Denpasar Selatan bergerak cepat lakukan kegiatan abatesasi terutama di genangan air akibat hujan di wilayah Pemogan, Kamis 20 Oktober 2022.

Kepala Puskesmas III Denpasar Selatan drg. Putu Yudy Satyawati mengungkapkan, jajaran yang terlibat dalam kegiatan ini adalah kader kesehatan dan seluruh warga kecamatan Denpasar Selatan.

"Kegiatan ini merupakan langkah penting dan pencegahan dalam menurunkan angka terjadinya penyakit Demam Berdarah serta memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya demam berdarah," kata Yudy Setyawati.

Baca Juga: Download Sakura School Simulator 1.039.76 Terbaru Oktober 2022 dan Cara Update, Klik Link Disini

Dari kegiatan ini, petugas dan masyarakat langsung membubuhkan bubuk abate ke tempat penampungan air yang berjentik.

Penyebaran bubuk abate sendiri menurut dr. Yudy dilakukan untuk mencegah berkembang biaknya nyamuk Aedes Aegypti penyebab demam berdarah yang dilakukan pada 30 rumah perhari.

Baca Juga: UPDATE COVID-19 HARI INI! Sebanyak 3 Pasien Covid-19 di Kota Denpasar Sembuh, Kasus Positif Bertambah 10 Orang

"Melalui kegiatan ini kami menghimbau para warga agar ikut berperan aktif memberantas sarang nyamuk dengan melakukan 3M plus diantaranya Menguras, Menutup, dan Mengubur serta mendaur ulang atau memanfaatkan barang bekas pakai agar tidak menjadi tempat berkembang biaknya jentik nyamuk,” katanya.

Menghadapi cuaca ekstrim seperti sekarang, dr. Yudy mengaku pihak Puskesmas III Densel telah menyiapkan Tim Reaksi Cepat yang siaga 24 jam, yang siap melakukan bantuan kesehatan jika sewaktu terjadi bencana.

Halaman:

Editor: Ida Ayu Novi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x